27.9 C
Bandar Lor
Minggu, Oktober 19, 2025

Webinar Sastra sastra pesantren memperkaya khazanah sastra pesantren

 

 

LP2M CORONG- Kediri, 07 Desember 2024 – Mahasiswa Program Studi Tadris Bahasa Indonesia Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri sukses menggelar webinar bertajuk “Mengungkap Sastra Pesantren, Memperkaya Khazanah Sastra Pesantren”. Kegiatan ini merupakan rangkaian terakhir dari agenda Gelar Sastra yang dipandu oleh Rose Kamalia, mahasiswa semester 3 Tadris Bahasa Indonesia, sebagai pembawa acara.

 

Acara dibuka dengan sambutan oleh Ketua Program Studi Tadris Bahasa Indonesia, Bapak Muh Fikri Zulfikar, M.Pd. Webinar ini dimoderatori oleh Bo Ganesh Tegar Denara, M.Pd, yang juga merupakan dosen Tadris Bahasa Indonesia di UIT Lirboyo Kediri.

 

Webinar menghadirkan tiga narasumber ternama. Pemateri pertama adalah Ibu Novita Diah Haryanti, M.Hum, dosen Pendidikan Bahasa Indonesia UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Pemateri kedua, Gus Raedy Basha, antropolog sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Sumenep, yang juga dikenal sebagai penulis buku Sastrawan Santri. Pemateri ketiga adalah Prof. Dr. Djoko Saryono, M.Pd, Guru Besar Sastra Indonesia dari Universitas Negeri Malang.

Baca Juga:  Pemadaman Listrik Terjadi Ketika Pelatihan Berlangsung di Universitas Islam Tribakti

 

Webinar yang diadakan melalui Zoom Meeting ini menarik perhatian luas, dengan sekitar 212 peserta bergabung. Peserta tidak hanya berasal dari Universitas Islam Tribakti Lirboyo Kediri, tetapi juga dari universitas lain, seperti UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, IAIN Kediri, dan sejumlah perguruan tinggi lainnya.

 

Diskusi berfokus pada pengembangan dan pelestarian sastra pesantren sebagai bagian dari khazanah sastra Indonesia. Ibu Novita Diah Haryanti mengupas bagaimana tradisi pesantren dapat menjadi inspirasi dalam karya sastra modern. Sementara itu, Gus Raedy Basha membahas hubungan antara nilai-nilai pesantren dan kehidupan sastra, menyoroti pentingnya antropologi dalam memahami kebudayaan pesantren. Prof. Dr. Djoko Saryono, M.Pd menutup diskusi dengan pandangan kritis tentang peran sastra pesantren dalam perkembangan sastra Indonesia secara keseluruhan.

Baca Juga:  Tak Melulu Turun Jalan, Teater Goesti Gelar Pentas Seni Untuk Palu

 

Mahasiswa Tadris Bahasa Indonesia UIT Lirboyo Kediri mengikuti webinar ini secara bersama-sama di satu tempat. Sebagai program studi baru dan angkatan pertama di kampus tersebut, partisipasi mereka menunjukkan komitmen untuk mendalami bidang sastra, terutama sastra pesantren.

 

  • Acara ini menjadi momentum penting untuk memperluas wawasan dan kolaborasi lintas institusi, sekaligus membuktikan peran aktif mahasiswa UIT Lirboyo Kediri dalam menghidupkan dan memperkaya khazanah sastra pesantren.
  • Penulis : Rose kamalia
  • Editor : Jamalulel

Mungkin Terlewat

Stay Connected

15,334FansSuka
1,332PengikutMengikuti
7,578PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Trending